Cara Tepat Menjalankan Bisnis Budidaya Burung Walet

Cara Tepat Menjalankan Bisnis Budidaya Burung Walet – Sarang walet dikenal sebagai salah satu produk yang mempunyai banyak fungsi. Selain digunakan sebagai bahan produk kuliner, sarang walet juga digunakan untuk pembuatan obat dan kosmetik.

Cara Tepat Menjalankan Bisnis Budidaya Burung Walet
Cara Tepat Menjalankan Bisnis Budidaya Burung Walet

Dan ternyata, tidak hanya mempunyai banyak fungsi dan manfaat, bila anda melihat harga per kilogram produk ini, maka dapat dikatakan sarang walet mempunyai peluang bisnis menjanjikan untuk dicoba.

Hal pertama yang harus dilakukan untuk memasarkan sarang walet, tentunya adalah dengan membudidayakan burung walet. Untuk budidayanya sendiri, perlu perhatian khusus dan beberapa tips trik yangwajib anda siapkan. Apa saja?

Baca juga  Kiat-Kiat Usaha Minuman Es Tebu Agar Berkembang Pesat

4 Cara Tepat Berbisnis Budidaya Burung Walet

1. Pilih Lokasi Terbaik

Syarat lokasi yang paling utama adalah daerah dengan ketinggian maksimal 1.000 m dpl. Kenapa harus di ketinggian tersebut? Karena akan lebih cocok untuk menjaga kondisi tubuh burung walet. Disisi lain, lokasi budidaya juga harus jauh dari predator burung walet dan pemukiman padat. Artinya, lokasi sub urban adalah pilihan terbaik.

2. Tempat Budidaya Yang Sesuai 

Anda tidak perlu membuat kandang untuk burung walet bila ingin mencoba peluang bisnis ini. Akan tetapi, menyediakan bangunan atau rumah. Bangunan setidaknya harus berukuran 10 m x 15 m hingga 10 m x 20 m.

Bila memiliki properti atau rumah di lokasi yang tepat, maka anda dapat menggunakannya. Tetapi, bisa juga membangun dari awal untuk kebutuhan kandang burung walet. Silahkan disesuaikan dan semampunya saja.

Modal yang dibutuhkan akan cukup besar untuk penyediaan tempat budidaya ini. Karena disebabkan rumah atau bangunan tersebut harus dibuat agar mirip dengan gua-gua yang biasa digunakan oleh burung walet untuk membuat sarang.

Misalnya, tembok harus menggunakan plester, aliran udara harus lancar sehingga suhu terjaga. Meskipun modal yang digunakan besar, namun peluang bisnis dan keuntungan pun besar dan menjadi investasi yang sepadan.

3. Pemilihan Indukan

Anda dapat menggunakan burung sriti sebagai indukan. Untuk memancing burung sriti agar masuk ke tempat budidaya, anda bisa memakai rekaman suara burung walet atau sriti. Rekaman ini diputar pada pukul 16.00 hingga 18.00 sore, saat burung sriti kembali ke sarang setelah mencari makan.

4. Pembibitan Dari Telur

Anda dapat membeli bibit burung walet dari pembudidaya lainnya. Untuk menghemat biaya, belilah telur yang siap untuk ditetaskan. Nah, untuk menetaskan telur,  butuh yang namanya mesin penetas. Telur akan menetas setelah ditaruh di dalam mesin selama 13 hingga 15 hari.

Jadi, bila ingin mencoba peluang bisnis ini, anda juga perlu memperhitungkan biaya untuk pembelian mesinnya. Karena mesin penetas merupakan satu-satunya cara agar hasil akhir burung benar-benar berkualitas. Setelah anakan berumur 40 hari, bisa langsung dilepaskan ke tempat budidanya yang sudah dibuat sebelumnya.

Dengan masa panen sekitar 40 hari, maka dapat dikatakan bisnis ini sangat menjanjikan bahkan omzetnya mencapai puluhan juta rupiah sekali panen. Jadi, akan cepat mendapatkan modal kembali setelah produknya terjual. Untuk pemasaran, karena produk sarang walet sangat dibutuhkan, maka tidak akan kesulitan mencari konsumen baik secara offline maupun online.

Gimana, tertarik dengan bisnis ini? Jangan sampai lupa, terapkan 4 Cara Tepat Menjalankan Bisnis Budidaya Burung Walet diatas. Selamat mencoba dan semoga berhasil.

Salam,
Deny Irwanto
www.denyirwanto.com

Berkomentar = Berlangganan, Terima kasih

Your email address will not be published. Required fields are marked *